Kekasih, tlah kita gempur kejemuan
Di sudut sudut rumah yang kita ukur
Dengan lapis dusta dan asmara semu
Semalam kalender usang tlah kita bakar
Tak ada sesal sampai ke akar
Bunga-bunga mekar
Cintamu tak pernah pudar
Kekasih, tlah kunikmati dini hari
Seperti cinta agung dariNya
Sambil berzikir basah oleh setubuh sakral
Ah, jika kukata perkawinan adalah jeruji,
Aku ingin abadi dalam jerujiNya
Sebab setiamu tak terbatas
Jika Rasullullah membolehkan
; Tentu aku bersujud di kakimu
Mei 2010
Biodata Penulis
Weni Suryandari, Lahir di Surabaya 4 Februari 66, menulis puisi, cerpen dan novelette, Novelettenya pernah masuk kategori Terpuji Lomba Tabloid Nyata, 2008. Buku Antologi Puisi bersama : Merah Yang Meremah, Perempuan Dalam Sajak. beberapa Cerpen dan puisinya pernah dimuat di media cetak maupun maya ; Kompas.com dan melalui blog pribadinya.
Silabus dan RPP SMP Kurikulum 2013 Revisi 2018
5 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Selamat bertamasya dan selamat melukiskan sejarah anda di bawah semua tulisan yang tersedia.